Review KYT Kyoto Green Fluo : Helm Open Face Terbaik di Kelasnya

Halo teman-teman sekalian. Lama tak bersua di blog pribadi saya, akhirnya sekarang mengudara kemballi. Kali ini dan kedepannya, ada segmen baru di blog ini: first impression dan review. Biasanya, yang akan dibahas adalah barang-barang pribadi milik saya dan keluarga. Semoga bisa menjadi panduan dan sedikit masukan sebelum membeli barang tersebut di toko. Bacaan di segmen ini akan lebih ringan dibaca daripada segmen lainnya, meski ya khas tulisan saya: tetap panjang.

KYT Kyoto Green Fluo

Sudah sejak beberapa tahun lalu, saya menjadi pelanggan produk PT. Tara Kusuma Indah. Total ada 3 brand keluaran perusahaan produsen helm tersebut yang ada di rumah, termasuk KYT. Merk yang saya sebutkan akan kita ulas bersama, yaitu KYT Kyoto. Nah, latar belakang kenapa saya membeli helm open face KYT adalah karena bulan lalu saya jatuh dari motor. Alhamdulillah masih selamat, dan helm yang sebelumnya saya pakai sukses memproteksi kepala saya dari luka. Positioning tubuh ketika jatuh dari motor ini untungnya miring ke kiri dan shell helm bagian samping yang melindungi kepala saya. Coba bayangkan ketika jatuhnya ke posisi depan alias njlungup, maka saya tahu helm yang saya pakai itu belum cukup memproteksi. Saya bukan bermaksud berandai-andai ya, hanya saja kita harus siap dengan kemungkinan apapun ketika berkendara di jalan raya. Oleh karena itu, saya berniat mencari helm yang jauh lebih baik terutama dari kualitas visornya. Alasan kedua adalah, lagi mencari helm yang motifnya senada dengan warna motor. Ada 2 opsi helm yang bisa dipilih dengan kualitas yang serupa, yaitu KYT Kyoto dan INK Dynamic. Menilik fitur yang ditawarkan, akhirnya yang dipilih adalah KYT Kyoto karena sudah ada anti theft dan pilihan warna atau motifnya banyak.

Look

Hal pertama yang akan kita bahas adalah mengenai penampilan KYT Kyoto. First impression saya ketika membeli helm ini adalah kesan elegan dan “berani beda” dari model open face kebanyakan. Masih dengan model jet atau tanpa pet (pelindung visor) yang populer pada INK Centro, helm ini terlihat lebih simple. Jika dilihat dari angle manapun, kesan elegan ini tetap terasa.

Tampilan “berani beda” ini saya temukan pada motif super fluo, dan kebetulan yang saya beli adalah green fluo. Untuk motif super fluo ini mendapatkan garansi warna tahan lama selama 12 bulan dari KYT. Nah jika dilihat secara detail, khusus pada seri super fluo ini ada aksen carbon look yang terdapat pada ratchet dan tentunya di bagian shell helm.

Tampak samping kanan

Sekedar info buat teman-teman sekalian, KYT Kyoto adalah helm varian khusus yang diproduksi untuk memperingati kehadiran KYT di Indonesia selama 18 tahun atau tepatnya 2 tahun lalu.

Build Quality

Visor
Yang menjadi highlights dari KYT Kyoto adalah material visor yang mempunyai tebal 3 mm, atau 30% lebih tebal dari visor pada umumnya. Visor ini berjenis clear visor dan sudah semi flat. Pengaruh visor yang tebal tentu akan menjadi poin plus dari sektor keamanan. Itulah alasan saya memilih helm ini. Konsekuensi dari ukuran visor yang tebal ini menyebabkan proses buka-tutup visor lebih berat. Saya sendiri harus menggunakan 2 tangan untuk membuka visor. Tangan kanan membuka visor, sementara tangan kiri menahan shell helm dari atas.

Visor KYT Kyoto 30% lebih tebal

Busa
Ukuran busa di KYT Kyoto bisa dibilang slim fit. Maksudnya, ngepress banget dengan ukuran kepala saya yang notabene masuk pada ukuran M. Ketika pertama kali coba, semua bagian busa helm akan melindungi kepala tanpa kecuali. Material busanya lembut sekali, sehingga meskipun tebal namun tetap nyaman. Belum pernah saya temukan sensasi busa open face selembut KYT Kyoto, kecuali kembarannya: INK Dynamic.

Busa KYT Kyoto

Sektor lain yang termasuk pada build quality adalah pada bagian coating yang nampak rapi menutupi seluruh bagian shell helm. Meskipun ada bercak titik yang bisa ditolerir. Hal lain yang menjadi catatan untuk KYT adalah finishing lem pada busa yang masih terdapat sisa bekas pengeleman. Meski begitu, overall ini helm open face yang sangat bagus secara build quality pada rentang harga Rp 285.000-650.000. Ya, ada satu varian KYT Kyoto yang dibanderol Rp 650.000 jika memilih motif replica yang ada double visor-nya. Khusus helm yang saya beli ini ada di kisaran harga Rp 330.000-390.000 tergantung kebijakan toko masing-masing. Oh ya, untuk sistem  penguncian pada helm ini menggunakan sistem micro-lock.

Superb coating

Riding Experience

Tidak lengkap rasanya jika review helm tanpa menjelaskan riding experience. Bagaimana setelah saya pakai helm ini selama 1 bulan untuk berkendara? Jawabannya adalah, menyenangkan! Busa yang tebal pada KYT Kyoto ini akan memberikan efek kedap angin ketika dipakai. Serius, begitu saya bandingkan dengan helm open face lainnya (kecuali INK Dynamic), tentu akan enggan beralih pilihan. Begitu juga pada visornya yang tebal dan relatif panjang sampai dibawah dagu, memberikan kenyamanan dan keamanan ekstra saat berkendara. Jangan lupakan fitur anti theft yang sudah disediakan di helm ini. Fungsi ini bagi saya adalah wajib, khususnya pada helm open face bermerk karena bisa mengantisipasi helm dari tangan-tangan nakal ketika parkir di area terbuka.

Conclussion

Kesimpulan dari review KYT Kyoto ini adalah:

KYT Kyoto, helm open face yang mempunyai benefit sebanding dengan harganya. Mulai dari visor semi flat yang 30% lebih tebal, busa empuk slim fit yang sangat nyaman serta kedap angin, dan garansi warna 12 bulan pada varian super fluo. Menyenangkan untuk diajak riding harian!

Ok, cukup segitu dulu ya tulisan review pertama saya. Semoga bisa jadi panduan bagi teman-teman yang pengen #2018GantiHelm hehe.

Comments

Popular posts from this blog

Sebungkus Nasi Rames Yang Mengantarku ke UGM

Tangan Tuhan Dibalik Tulisan

Kuliah Umum WikiNusantara 2019 bersama Ivan Lanin